Muriamu.id, Kudus – Selama Pandemi Covid, beberapa kegiatan lomba yang biasanya rutin diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan maupun Kementerian Agama hampir tidak ada sama sekali. Jikapun ada, lomba dilaksanakan secara daring sehingga kurang terasa kemeriahannya. Kini Pandemi sudah berlalu sehingga semua kegiatan belajar mengajar kembali normal, termasuk juga kegiatan lomba baik yang diselenggarakan oleh intern sekolah maupun yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan maupun Kementrian Agama Kabupaten Kudus.
Salah satu event tahunan yang terhenti adalah Lomba Mapsi (Lomba Mata Pelajaran Agama dan Seni Islami). Dan pada tahun 2022 ini, kegiatan yang dilaksanakan oleh Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKG PAI) kembali digelar dan telah memasuki tahun ke-11.
Lomba yang diselenggarakan antara lain CCI (Cerdas Cermat Islami), Pidato, Tahfidz, Tilawah, Kaligrafi dan Seni Rebana. Lomba Mapsi tingkat SMP untuk tahun ini dipusatkan di SMP 1 Bae dan diikuti 37 SMP di Kabupaten Kudus baik negeri maupun swasta.
Kejutan dari SMP Mudapasku
Dalam Mapsi kali ini, kejutan dihadirkan oleh SMP Muhammadiyah 2 Kudus atau sering disebut SMP Mudapasku. Pasalnya, meskipun menjadi pendatang baru, SMP Mudapasku bisa meraih juara 3 lomba rebana.
“Alhamdulillah, Rebana Mudapasku pada Lomba Mapsi SMP Kab. Kudus masuk 3 besar meski pemula pendatang baru,” turur Budiyono, Kepala SMP Mudapasku.
Ahmad Mintono, S.Pd, Pembina team rebana menambahkan, bahwa rebana yang dilombakan saat ini bukan lagi rebana klasik, melainkan rebana yang sudah ada alat musik modern-nya.
“Unsur alat musik modern, kita memasukkan keyboard dalam aransemen lagu yang dibawakan dalam lomba, yaitu Kota Santri lagu versi Indonesia dari album Nasida Ria Semarang.” jelas Ahmad Mintono.
Penampilan grup rebana SMP Mudapasku sempat membuat penonton tercengang karena berbeda dengan penampilan dari sekolah lain, meskipun membawakan lagu yang sama. Dewan juri mengapresiasi dengan memberikan nilai yang sepadan hingga akhirnya bisa tampil sebaga juara 3. Juara 1 diraih SMP NU Nawa Kartika sedangkan juara 2 diraih SMP IT Al Islam.
“Mohon doa restu dan dukungan semua pihak untuk mengembangkan bidang seni ini yang menghadapi event berikutnya dan tahun mendatang sebagai grup rebana modern.” tambah Budiyono.
Kontributor: Ahmad Mintono
Redaktur: Sam
