Opini

Persiapan Menyambut Bulan Suci Ramadhan (Bagian 2)

Oleh: H. Nunu Anugrah P Sekretaris PD Muhammadiyah Kab. Cirebon

من فرح بد خو ل رمضان حرم الله جسده علۍ النبران

“Siapa yang bergembira dengan masuknya bulan Ramadhan, maka Allah akan mengharamkan jasadnya masuk neraka”

(Kitab Durotun Nashihin karya Utsman bin Hasan, sebagian ahli hadits ada yang menyatakan dhoif)

اذ جاء رمضان تفتح فيه ابواب الجنة وتغلق فيه الجحيم وتغل فيه الشيا طين

Baca juga :  Membumikan Islam Otentik

“Jika datang bulan Ramadhan pintu-pintu surga dibuka, pintu neraka ditutup, para syaithon diikat”.

(H.R. Ahmad)

Bergembira menyambut ramadhan tercermin dari melakukan persiapannya.

Pertama, persiapan fisik, jaga kesehatan. Jika sakit diobati, dan kalau sakitnya agak parah segera berobat ke dokter agar memasuki bulan Ramadhan diharapkan bisa sehat.

فمن كان منكم مريضا او علۍ سفر فعدة من ايا م اخر

Baca juga :  Saatnya Perempuan Hadir di Jajaran Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kudus

“Maka barangsiapa diantara kamu sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak puasa), maka (wajib mengganti) sebanyak hari yang tidak berpuasa”.

(Q.S. Al-Baqarah: 184)

Kedua, berlatih kesabaran di bulan Sya’ban; berkata baik, benar, sejuk, dan ramah. Hindari berkata jorok, kotor, dusta, ghibah.

ولا يغتب بعضكم بعضا، ايحب احدكم ان يٱكل لحم اخيخ ميتا فكرهتموه،

“Dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain, suka kah salah seorang diantara kamu memakan daging sodaranya yang sudah mati? Maka tentu kamu merasa jijik…”.

Baca juga :  Merawat Fitroh Setelah Puasa Ramadhan

(Q.S. Al-Hujurat: 12)

Ketiga, banyak membaca; ketahui segala sesuatunya tentang ibadah puasa Ramadhan. Barangkali saja kita ada lupa. Syarat dan rukun puasa, yang membatalkannya, dan sebagainya

Keempat, membuat program Ramadhan; program harian, mingguan, bahkan satu bulan Ramadhan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *