Muriamu.id, Jepara – Sangat spesial, Tim 3 Safari Tarawih Keliling yang diketuai H. Sadali beserta rombongan, kali ini berkunjung ke masjid yang baru dalam taraf pembangunan.
Masjid yang terletak di seberang jalan Balai Desa Mayong Kidul Kecamatan Mayong , perdana untuk sholat berjamaah, yaitu siang tadi sholat jumat dan pada malam hari, Jumat 05/04/2024, hari ke 26 Ramadhan 1445 H, bertepatan malam ke 27.
Sebagai salah satu syiar Muhammadiyah di akar rumput, pendirian masjid yang kokoh dan bakal megah tentu saja sangat di perlukan. H. Sadali menyampaikan apresiasi kepada pimpinan muhammadiyah khususnya PRM setempat, mampu mendirikan masjid yang letaknya sangat strategis,” terangnya.
Acara diawali dengan sholat isya berjamaah dilanjut tarawih, setelah itu, dimulai dengan prakata sambutan tuan rumah, Ketua PRM Mayong Kidul Suliyono, “Kami sangat berterimakasih atas kunjungan perdana di masjid ini, mohon doa restunya bisa meneruskan rehab sebagai salah satu jihad dalam memakmurkan masjid di tingkat ranting,” jelasnya.
Tampak hadir menyambut kehadiran rombongan Tim 3 Tarling PDM Jepara, ketua PCM Mayong Ahmad Faozan beserta jajarannya, juga wakil ketua PRA Mayong Kidul, ibu Turah Sri Harmiatin turut menyambut para istri ibu Aisyiyah yang ikut mangayubagyo dan selalu mendampingi bapak tim 3.
Menurut H.Sadali, “Para istri memang sengaja selalu kami ajak, sebagai syiar Aisyiyah pula dimana setiap tim 3 berkunjung, malam ini spesial mengajak Hj Fatma Anik yang sudah lama menjadi mukimin di Mekkah dan biasa ikut membantu membimbing jamaah KBIHUM terutama ibu ibu di tanah suci, yang saat ini kebetulan sedang pulang ke tanah air.” ulasnya.
Hadir pendamping Tim 3 yaitu ketua Majelis Ekonomi H.Hardono, Wakil ketua bidang MDMC dan MLH Gardana Pujakesuma, Bendahara Majelis Tabligh PDM, Muh Fadkan, Wakil ketua Majelis Ekonomi dan Lembaga Pengembangan Pengawasan Keuangan (LPPK) HM Tresno, Ketua Majelis Pemberdayaan wakaf HM Ayub serta Sekretaris Majelis, Dikdasmen Non Formal Kuat Pramono.
Ada 3 point arahan dari wakil ketua PDM, HM. Tresno yaitu “Pertama, sisa kekurangan pembelian tanah eks Planet Toys, tanggungan PCM Mayong mohon segera dilunasi.
Kedua: Lazismu satu pintu yaitu semua kegiatan terkait zakat infak sodaqah harus tersentral melalui lazismu daerah dan ketiga adalah mendorong pelaksanaan zakat, infak dan sodaqah masing-masing pribadi hendaknya dilakukan secara cermat dan di hitung secara benar sebagaimana pelaksanaan ibadah lainnya, seperti sholat, puasa dll,” harapnya.
Informasi seputar pendidikan di sampaikan Kuat Pramono bahwa, ”PDM Jepara berencana mendirikan perguruan tinggi, namun banyak kendala, sehingga dicari solusi bekerjasama dengan Unimus, Kuliah 60% online, 40% offline, sementara ada 2 jurusan yaitu manajemen dan kesehatan masyarakat,”paparnya.
Acara ditutup dengan doa bersama dilanjutkan ramah tamah di warung makan lesehan milik salah satu tokoh warga muhammadiyah sekitar masjid.
Kontributor: Dafia
