muriamu.id, Jepara – Panti Asuhan Putri yang berada dibawah naungan Lembaga Kesejahteraan Sosial Aisyiyah (LKSA) Jepara yang beralamatkan di Jl. Dr. Sutomo No. 18 Kauman Jepara mengadakan kursus bahasa inggris secara rutin setiap sabtu sore jam 14.00 wib sd 17.00 wib. Kegiatan ini dilaksanakan bekerjasama dengan Global English Club (GEC) Jepara. Tutor Bahasa Inggris, Sumaryanto, menuturkan bahwa kegiatan telah dilaksanakan sejak tahun 2018.
“Angkatan pertama kala itu berjumlah 26 peserta terdiri dari anak-anak panti yang bersekolah di SMP, SMA dan SMK Muhammadiyah,” kenangnya.
Kegiatan ini berawal dari publikasi kegiatan GEC (Global English Club) di surat kabar, disana ada penawaran berupa kursus gratis bagi masyarakat Jepara. Salah satu pengurus panti yaitu Sri Sulistyaningsih kemudian menghubungi Sekjen GEC, Sumaryanto. Selain aktif di GEC, Sumaryanto juga erkiprah di Majelis Ekonomi Pimpinan Daerah Muhammadiyah Jepara. Gayung pun bersambut hingga kegiatan kursus bisa dilaksanakan secara rutin hingga saat ini.
Dalam kesempatan pertemuan pada hari Sabtu, 22 Oktober 2022 M kegiatan dihadiri juga oleh tutor tamu yang juga relawan jurnalistik Aisyiyah, Deny Ana I’tikafia. Bu Deny, sapaan akrabnya, mengajarkan dasar-dasar belajar jurnalistik bagi peserta kursus.
Dalam paparannya, Deny Ana I’tikafia menyebut prinsip jurnalistik berupa 5W dan 1H, yang ternyata istilah tersebut diambilkan dari Bahasa Inggris. “Belajar 5W 1H sangat cocok, dipandu menguraikannya oleh Sumaryanto tentang what, who, why, when, where dan how, sehingga peserta kursus bisa betul-betul memahami.” Terangnya.
Para peserta sangat antusias mengikuti materi hari itu. Salah satu peserta, Nanda mengungkapkan kegembiraannya.
“Senang bisa belajar bahasa Inggris, sangat bermanfaat mendukung kegiatan sekolah. Sebelum pandemi, dari panti ada yang berpartisipasi ikut lomba pidato se Jawa Tengah yang dikenal dengan “Speech Contest” di Bumi Perkemahan Pakis Aji Jepara,” tuturnya.
Acara hari itu kemudian ditutup dengan membuat video pendek, disertai yel yel sebagai ungkapan menumbuhkan semangat.
“LKSA Aisyiyah, Yes we can speak english!”
Kontributor: Deny Ana I’tikafia
Redaktur: Sam
