Muriamu.id, Kudus – Hingga hari Senin, 9 Januari 2023 kondisi banjir di Kudus belum sepenuhnya surut. Meski ketinggian dan volume air terus menyusut, namun banjir sebagian wilayah masih tergenang. Bahkan debit Wilalung juga masih terus naik sehingga warga dan relawan tetap siaga. Dengan kondisi tersebut, team MDMC memutuskan DU (dapur umum) masih tetap berlanjut hingga 3 hari ke depan atau hari Rabu (11/01/2023).
Hal tersebut diungkapkan oleh ndan habibi selaku koordinator pos koordinasi MDMC Kudus.
Beliau menyampaikan hasil musyawarah dengan pihak posyan, kecamatan dan pihak desa mendapatkan hasil dapur umum tetap beroperasi selama 3 hari.
“Sesuai hasil dengan musyawarah kemarin bersama antara Posyan (pos pelayanan, red), pihak pemerintah Desa dan Kecamatan Kaliwungu di sepakati bahwa untuk DU (dapur umum) Muhammadiyah yang ada di tuwang Kedungdowo itu akan berlangsung dan tetap beroperasi sampai 3 hari ke depan.”ucapnya.
Dirinya juga menambahkan hasil assesmen teman-teman relawan dan teman-teman asesmen kecamatan maupun desa melihat kondisi air yang masih naik turun.
“Hasil asesmen kemarin, dari teman-teman relawan, pihak kecamatan maupun desa melihat kondisi air yang memang sudah ada di beberapa tempat itu mengalami penurunan, sempat akan diputuskan untuk untuk namun ternyata kondisi air nya masih naik turun artinya belum stabil dan kita putuskan untuk dapur terus lanjut.” Jelasnya.
Untuk pengungsi sendiri yang masih ada di masjid Al Islam sendiri sekarang sudah berkurang.
“Untuk kondisi pengungsi kemarin mulai hari ke 6 itu pengungsi sudah mulai pulang artinya kembali ke rumah. Disini masih ada kurang lebih 4 KK itu masih bertahan di pengungsian Karena memang rumahnya benar-benar terendam. Akses untuk masuknya juga masih tinggi (air) debitnya.” Tutupnya.
Kontributor : Fur
Editor : Z