IslamNewsPopuler Jepara

Antisipasi Krisis Iklim, ‘Aisyiyah Jepara Tanam Ribuan Pohon di Pondok Pesantren Nurul Ilmi

Muriamu.id, Jepara – Relawan Aisyiyah Jepara, yang tergabung dalam Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Jepara, Jumat 24/05/2024 M bertepatan 16 Dzulqaidah 1445 H mengadakan kegiatan tanam pohon di Pondok Pesantren Nurul Ilmi Desa Bucu Kecamatan Kembang, Jepara, siang pukul 14.00 wib hingga 17.00 wib.

Hadir dalam pembukaan acara, Direktur Ponpes Nurul Ilmi, Ustadz Sukahar, Ketua PCM Kembang Ahmadi , Petinggi Desa Bucu Mustaqim, sebagian ustadz ustadzah, PCA, PRM dan PRA setempat.

Baca juga :  Baitul Arqom Dasar Pemuda Muhammadiyah Demak Jadikan Ajang Kolaborasi

LLHPB yang hadir dari wakil ketua PDA Jepara koordinator LLHPB Deny Ana Iā€™tikafia, ketua LLHPB PDA Jepara, Kusnitah, Sekretaris Nur Sulistyani , Bendahara Rofiah beserta jajarannya.

Seribu bibit yaitu jambu biji, nangka, petai, alpukat, jabon, kayu putih juga balsa berasal dari bantuan BPDAS Pemali Jratun Krasak Bangsri Jepara.

Sedangkan 112 bibit pepaya berasal dari Jlegong Keling, serta bantuan 25 bibit belimbing dari Dinas Pertanian Jepara.

Dalam sambutannya, Deny Ana I’tikafia selaku wakil ketua koordinator LLHPB menyatakan bahwa, “Menanam pohon merupakan salah satu dari ikhtiar pengurangan resiko bencana, karena krisis iklim semakin parah, sedangkan bencana itu bukan azab Allah SWT, namun karena ulah manusia,” terangnya.

Baca juga :  Aisyiyah Jepara Tanam Pohon di Ponpes Asy Syifa Blimbingrejo

Menurut Direktur Ponpes, Ustadz Sukahar, “Terimakasih pada LLHPB, bantuin bibit bermanfaat untuk mendidik para santri agar bisa merawat bertanggungjawab dengan pohon yang akan ditanamnya,” harapnya.

Ketua PCM Kembang, Ahmadi apresiasi menyambut agenda ini, “Kegiatan sangat bermanfaat, LLHPB sudah memikirkan perubahan iklim, ke depan, bibit yang ditanam akan bermanfaat bagi anak santri,” terangnya.

Baca juga :  SD Muhammadiyah Birrul Walidain Kudus Gelar Wisuda Pelepasan Angkatan ke 7

Petinggi Bucu, Mustaqim menuturkan, “Selain anak santri, warga sekitar pondok juga siap membantu merawat bibit hingga tumbuh menjadi pohon yang kuat, bermanfaat bagi semua fihak,” tegasnya.

Ketua LLHPB Jepara, Kusnitah, kemudian menjelaskan secara teknis cara menanam pohon, pembuatan eco enzim, dilanjut memandu menanam bersama di lahan milik ponpes setempat.

Kontributor: Dafia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *